29 Oktober 2010

A New Chapter ;D

Malam minggu, sama seperti malam-malam yang sudah terlewati kebanyakan. Gue menutup serangkaian aktivitas gue di hari Sabtu, malem-malem kayak gini, sepi, di kosan, dan suara yang masih gue denger adalah keyboard laptop gue yang berbunyi klik-klik dan kipas angin yang suaranya menandakan sudah lama tidak dibersihkan.

Gue menulis ini dengan mata super bel0 karna gue melewatkan hari ini tidur dari jam 11 siang dan baru bangun jam 6 sore. Dahsyat. Gue bisa ikutan nge-ronda sama mas-masan kosan di sepan sambil duduk-duduk ngopi, pake sarung, dan nonton bola..

Gue lagi labil, tapi nggak menye-menye. Nggak akan ada lagi malam menye-menye itu. Nggak akan gue setel lagi lagu-lagu yang ngingetin gue dengan seseorang yang suatu waktu di masa lampau pernah gue yakini bahwa he is just into me… sekarang, gue yakin, gue bisa move on dan hidup sebagai orang waras dan normal lagi… akhirnya..

Bagaimanapun, dia pernah sangat menyentuh hidup gue. Dia adalah laki-laki yang baik, namun sayang rasa sukanya hanya mengacu ke sebatas hubungan kakak-adik. Gue nggak akan bisa lupa senyuman dari lesung pipitnya, gue nggak akan melupakan kota Bogor yang diguyur hujan saat gue ke gereja bareng dia. Gue nggak akan bisa lupa. Gue sangat berterimakasih dia boleh menjelma sebagai guardian-angel gue di semester II yang lalu, dan mau nerima gue apa adanya.. Kini, saatnya gue bisa lepasin dia, seperti halnya lepasin semua perasaan yang gue pendam selama ini: kekecewaan akan ekspektasi yang berlebihan.. Gue cuma bisa mendoakan dia, agar selalu sukses di kuliah dan kehidupannya. Dia emang bukan buat gue, untuk itu gue berdoa buat dia agar nantinya dia bisa ketemu orang yang tepat. Ketemu orang yang pas…

Aneh. Perasaan untuk memandang masalah ini dengan ikhlas datang begitu saja di pertengahan bulan Oktober di mana hujan terus mengguyur Depok. Apa yang terjadi padaku? Bukankah dulu gue ngotot mempertahankan perasaan ini?

Entahlah. Waktu mengobati itu semua dengan kehadiran teman-teman dan keluarga yang selalu mendukung gue dalam situasi apapun.

Sekarang bukan saat yang tepat untuk memikirkan perasaan itu lagi. Sekarang adalah waktunya untuk belajar. Waktu untuk menikmati masa muda bersama teman-teman kuliah gue yang sangat asik… Cinta itu akan datang, PASTI. Tapi, sukacita adalah setiap hari. \(^^)/

Goodbye feelings

Semoga kamu baca tulisanku ini, Kak.. (^^)

Thanks for reading, people!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar